LATAR BELAKANG
Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana
merancang, membangun, merenovasi, mengoperasikan dan memelihara suatu bangunan atau
infrastruktur, yang juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.
Secara umum ilmu teknik sipil dapat dikelompokkan menjadi beberapa bidang keahlian,
yaitu:
1. Teknik Struktur, adalah bidang teknik sipil yang mempelajari masalah struktur dan
bahan bangunan. Dalam struktur bangunan dipelajari perilaku struktur terhadap beban- beban yang bekerja padanya, sedangkan bahan bangunan mempelajari sifat-sifat
material yang digunakan untuk pembuatan bangunan. Beberapa contoh bangunan yang
termasuk bidang teknik struktur adalah bangunan gedung bertingkat, perumahan,
jembatan, jalan layang, terowongan, menara saluran transmisi, struktur fasilitas
pelabuhan (dermaga, gudang, pemecah gelombang), struktur badan bendungan, dan
infrastruktur yanga lainnya.
2. Geoteknik, adalah bidang teknik sipil yang mempelajari struktur dan sifat tanah dalam
mendukung suatu struktur yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat berupa
investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan sifat-sifat tanah dan pengujian di
laboratorium, analisis stabilitas tanah terhadap kelongsoran, perbaikan tanah, dan
perkuatan tanah
3. Teknik Transportasi dan Jalan, adalah bidang teknik sipil yang mempelajari mengenai
sistem dan sarana prasarana transportasi dalam perencanaan dan pelaksanaannya.
Cakupan bidang ini antara lain struktur jalan raya, pengaturan jalan raya, struktur jalan
rel, struktur bandar udara, terminal, stasiun dan manajemennya.
4. Teknik Keairan, adalah bidang teknik sipil yang mempelajari air, meliputi
keberadaannya, pemanfaatannya, perilakunya, permasalahan dan pengendaliannya
serta mempelajari bangunan-bangunan yang berkaitan dengan air, diantaranya adalah
waduk, bendung, saluran air dan pintu air. Beberapa penerapan ilmu teknik keairan
adalah dalam perencanaan sistem irigasi, pengendalian banjir, bendungan, bendung,
pelabuhan, pembangkit listrik tenaga air, saluran drainasi, bangunan pelindung pantai,
groin, jetty dan sebagainya.
5. Manajemen Konstruksi, adalah bidang teknik sipil yang mempelajari permasalahan
dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan penjadwalan pekerjaan, biaya
pekerjaan, semua hal yang berkaitan dengan hukum dan perizinan bangunan hingga
pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga diharapkan bangunan tersebut selesai
tepat waktu.
Meskipun dapat dikelompokkan dalam beberapa bidang, namun masing-masing bidang
tersebut dalam pelaksanaan di lapangan saling berkaitan dan saling mendukung. Sebagai
contoh ilmu geoteknik yang mempelajari daya dukung tanah digunakan untuk merancang
struktur bangunan gedung, yaitu digunakan untuk menentukan kedalaman fondasi dan jenis
fondasi yang akan digunakan. Keluasan cabang dari Teknik Sipil ini membuatnya sangat
fleksibel di dalam dunia kerja.
RENCANA PERULIAHAN
Periode perkuliahan Program Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas
Muhammadiyah Yogyakarta, disini saya memliki rencana untuk menempuh studi saya
maksimal 8 semester (4 tahun) dengan IPK minimal 3.51 sehingga setelah lulus saya dapat
predikat sebagai Cumlaude,
Berikut adalah rincian mata kuliah (wajib dan konsentrasi) Program Teknik Sipil,
Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,
Semester I (total 19 SKS)
Semester II (Total 19 SKS)
Semester III (Total 20 SKS)
Semester IV (Total 20 SKS)
Semester V (Total 20 SKS)
Semester VI (Total 20 SKS)
Semester VII (Total 20 SKS)
Semester VIII (Total 7 SKS)
TOPIK SKRIPSI
Dalam penelitian skripsi nanti saya akan meneliti bagimana suatu struktur bangunan,
didalam struktur bangunan ini akan diteliti tentang bahan bangunan dengan mempelajari sifat- sifat material yang digunakan dalam bangunan, sehingga sebelum merencanakan suatu struktur
gedung, harus diketahui terlebih dulu analisa pembebanan yang terjadi. Faktor yang
mempengaruhi besar beban yang bekerja salah satunya yaitu dimensi dari elemen struktur.
Oleh karena itu sebelum dilakukan analisa pembebanan tahap awal yang perlu dilakukan
adalah perencanaan awal terhadap dimensi dari masing-masing elemen struktur baik itu pelat,
balok, maupun kolom. Perencanaan awal ini sering juga disebut dengan preliminary design.
Perencanaan dari masing-masing elemen struktur tersebut disesuaikan dengan standar
Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung (SNI 2847:2013).
Terlebih lagi saya ingin meneliti tentang bangunan tahan terhadap gempa untuk
bangunan di wilayah indonesia, karena dua penyebab utama sering terjadinya gempa di wilayah
Indonesia adalah karena Indonesia terletak di jalur Ring of Fire kawasan Pasifik dan menjadi
pusat pertemuan beberapa lempeng bumi seperti lempeng Indo-Australia, lempeng Eurasia,
dan lempeng Pasifik. Menurut Wolfgang Schueller bangunan harus mampu menghadapi gaya- gaya vertikal gravitasi dan gaya-gaya horizontal angin di atas tanah serta gaya-gaya gempa
dibawah tanah. Kulit bangunan harus menahan perbedaan suhu, tekanan udara dan kelembaban
antara lingkungan luar dan dalam bangunan. Unsur-unsur struktur bangunan harus tanggap
terhadap semua gaya ini. Batang-batangnya harus disusun dan disambung satu sama lain
sehingga dapat menyerap gaya-gaya ini dan meneruskannya dengan aman ke tanah dengan
usaha sesedikit mungkin.
Karena begitu banyak sebagian besar keruntuhan struktur gedung beton bertulang
akibat gempa disebabkan oleh masalah pendetailan pada komponen–komponen strukturnya,
terutama masalah pengekangan tulangan logitudinal pada balok, kolom dan dinding struktur
serta detail pengangkuran yang tidak memadai.
Berdasarkan dasar wilayah indonesia yang rawan dengan gemba membuat saya tertarik
dengan penelitian tentang struktur bangunan yang tahan terhadap gempa, sehingga saya akan
meneliti bangunan tua yang masih berdiri kokoh.
AKTIVITAS DI LUAR PERKULIAHAN
Selain kegiatan belajar di kelas dalam pembelajaran Program Teknik Sipil, saya
mengikuti organisasi di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, di Jurusan Teknik Sipil di
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta mempunyai Organisasi yaitu Himpunan Mahasiswa
Sipil (HMS) disini saya ikut dalam program kegiatan yang ada di organisasi, banyak kegiatan
di luar perkuliahan yang selama semester 2 ini saya ikuti seperti, kegiatan seminar sehingga
saya mendapatkan pengetahuan lebih, dan salah satu program HMS telah saya jalani yaitu,
KKL( Kuliah Keja Lapangan), disini kami langsung belajar tentang suatu bangunan dengan
langsung melihat objeknya. selain itu saya juga aktif di bidang keagamaan yang mana selain
kita belajar untuk dunia juga bejalar untuk bekal di akhirat.
Selain di lingkungan kampus saya mengikuti program Rumah Inggris Yogya, disini
saya belajar bahasa asing untuk menambah skill dan kemampuan dalam bahasa inggris yang
suatu saat sangat penting, di kegiatan ini kami lebih banyak lansung dalam praktek berbahasa/
speaking langsung oleh native speaker biasanya di objek wisata yang mana itu banyak turis
dari mancanegara.
Disaat semester 3 saya ingin mendaftar sebagai Asisten Pratikum, dimana dengan
kegiatan ini, saya mengajar pratikum sebelumnya yang telah saya dapat kepada adik tingkat,
selain untuk melatih saya dalam mengajar, dan juga memambah pengalam tersendiri bagi saya
bagaimana untuk membagi waktu perkuliahan, organisasi dan kegiatan diluar kampus.
IMPLEMENTASI HASIL STUDI DI MASYARAKAT
Ketika telah menyelesaikan studi dan meraih gelar sarjana teknik (S.T). Saya tetap
bertekad jika saya diberikan rezeki untuk melanjutkan studi ke jenjang master (S2). Oleh
karena itu saya ingin sekali mengimplementasi ilmu yang telah saya proleh kepada masyarakat
dengan berusaha mempublikasikan hasil skripsi saya dalam bentuk paper untuk diterbitkan
sehingga apa yang telah saya teliti dapat dijadikan sebagai materi ataupun referensi sehingga
bermanfaat untuk masyarakat baik civitas akademik, mahasiswa, dosen, bahkan peneliti.
Menjadi seorang engeneering yang menjadi kebanggan bangsa, saya harus
berkontribusi untuk negara dengan bidang saya yakni teknik sipil. Oleh karena ketika berkerja
baik di Perusahaan Swasta atau dibawah naungan negara (BUMN). saya ingin membangun
infrastruktur yang ada di indonesia menjadi lebih baik, sehingga masyarakat merasa nyaman
dan tentram, terutama di daerah saya Kota Bengkulu yang mana begitu banyak kekurangan
dalam hal pembangunan, karena kota ini begitu indah dengan pantai tetapi kurang terekspos
karena begitu banyak infrastruktur yang kurang memadai, dan ketika saya telah berasil dalam
keinginan dan cita-cita sebagai seorang kontraktor, saya haramkan diri saya untuk korupsi
dalam proyek dan sebagainya. Begitu banyak uang negara untuk membangun negeri ini tapi
hancur di tangan orang yang tidak ingat dengan akhirat dan hanya memperkaya diri tanpa
memperhatikan masyarakat.
Terakhir dengan mendapatkan gelar ketika sudah selesai dalam studi saya sehingga
mendapatkan gelar sarjana, saya berharap menjadi kebanggan keluarga dan masyarakat bahwa
seorang anak biasa dan dari keluarga kalangan bawah bisa melajutkan pendidikan setingginya.
Dan juga menjadi panutan untuk adik-adik saya, keluarga bahkan masyarakat
-------------------------
Semoga Bermanfaat
Jika teman-teman ada pertayaan boleh DM ke IG saya @syah_aries terkait Beasiswa Unggulan
BalasHapusKak,klo surat rekom bagi maba kan blombisa dikasi dr unv nah bagusnya sayya minta rekom dr kepalasekolah atau pak camat yah?
BalasHapusMinta ke kepsek/Guru saat SMA saja
HapusMinta ke kepsek/Guru saat SMA saja
Hapuskak di proposal harus ada rincian biaya nya engga ya?
BalasHapusBoleh ada, boleh tidak
Hapuska, untuk maba rincian proposal nya dibuat sampai skripsi?
HapusKak untuk penulis proposal apakah di tentukan berapa maksimal halamannya?
BalasHapusBoleh dimasukin, boleh tidak
HapusTidak ad ketentuannya
HapusKak kalau misalkan saat mendaftar sudah semester 3 apakah rincian mata kuliah di semester 1 dan 2 tetap di masukan dalam propasal?
BalasHapusDimasukin saja,
HapusKak klo msh maba bisa mendaftar jg gk?
BalasHapusbisa
HapusKak klo masih Maba bisa mendaftar gk?
BalasHapusKak kalo maba belum tau sksnya gimana?
BalasHapuskak apakah ada contoh essay?
BalasHapusada kok kak
Hapus